Minggu, 23 Juni 2013

Amerika Tawarkan Bantuan, Jokowi Bilang Belum Perlu

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo membenarkan bahwa Amerika Serikat menjajaki kerja sama dalam program Kampung Deret yang digagas Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Siang ini Jokowi dan Duta Besar AS untuk Indonesia Scott Marciel mengunjungi gang-gang sempit di RT 05 RW 07, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Dalam kesempatan tersebut, Jokowi menyampaikan sosialisasi tentang program Kampung Deret di permukiman padat penduduk tersebut.

"Tadi di dalam mobil dia (Marciel) sempat bicara, ada yang perlu dibantu (Amerika Serikat) atau enggak. Saya bilang, 'Untuk sementara belum perlu, Pak'," kata Jokowi di sela-sela kegiatan blusukan itu, Rabu (5/6/2013) siang.
Jokowi memastikan bahwa pelaksanaan program Kampung Deret di lokasi tersebut tidak menggunakan dana corporate social responsibility dari swasta. Pendanaan program itu sepenuhnya menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI 2013.

Dalam kesempatan yang sama, Marciel mengatakan tertarik pada program Jokowi tersebut. Ia berpendapat bahwa jika kerja sama tersebut dilakukan, maka pihaknya dapat memperoleh dua manfaat. Pertama, ia bisa belajar tentang Kampung Deret. Kedua, AS dapat keuntungan dari kerja sama dengan Pemprov DKI.
"Ini adalah salah satu program Gubernur Jakarta. Kami akan sangat senang jika bisa membantu apa pun yang dilakukan Gubernur," ujarnya.

Marciel mengatakan, baru kali ini ia melihat program Kampung Deret dan disosialisasikan dengan cara blusukan. Ia juga mengapresiasi kerja Jokowi.

0 komentar:

luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com